Di Jakarta dan sekitarnya, harga elpiji 3 kg di tingkat pengecer berkisar antara Rp25.000 hingga Rp35.000 per tabung, tergantung lokasi dan ketersediaan stok.
Sementara itu, di daerah lain seperti Sumatera dan Kalimantan, harga bahkan bisa mencapai Rp40.000 per tabung. Kenaikan harga ini disebabkan oleh tingginya permintaan serta biaya distribusi yang masih menjadi kendala.
Masyarakat diimbau untuk membeli elpiji di pangkalan resmi jika memungkinkan guna mendapatkan harga yang sesuai dengan HET. Selain itu, pemerintah juga meminta masyarakat melaporkan jika ditemukan pengecer yang menjual dengan harga terlalu tinggi.
Dengan diaktifkannya kembali pengecer, diharapkan kelangkaan elpiji 3 kg dapat teratasi, meskipun harga di lapangan masih beragam dan menjadi perhatian utama pemerintah dalam pengawasannya.