“Kami bersumpah dan berjanji, perjuangan saudara – saudara adalah perjuangan kami pula, dan jalan kebaktian yang saudara-saudara tempuh adalah jalan kami juga. Kami berdoa, semoga arwah saudara-saudara dapat diterima oleh Tuhan yang maha esa,” tambah Kajari.
Sementara itu, Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam menyampaikan, momentum ini bukan hanya seremonial tahunan, tetapi juga wujud penghormatan nyata kepada para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa raga demi kemerdekaan bangsa.
“Setiap kali kita berdiri di Taman Makam Pahlawan ini, kita diingatkan kembali bahwa kemerdekaan yang kita nikmati hari ini adalah hasil perjuangan, darah, dan air mata para pahlawan,” ujarnya.
Bupati menegaskan bahwa, nilai-nilai kepahlawanan seperti semangat juang, pengorbanan, dan keikhlasan harus diwariskan kepada generasi muda Luwu Timur.
“Saya mengajak seluruh masyarakat, khususnya generasi muda, untuk meneladani semangat para pahlawan. Mari kita isi kemerdekaan ini dengan membangun daerah, meningkatkan persatuan, dan terus berkarya demi kemajuan bangsa,” tutup Bupati Irwan.
Apel dan renungan ditutup dengan penghormatan terakhir kepada para pahlawan.
