MEREKAM INDONESIA, MAKASSAR – Himpunan Pengusaha Nahdliyin Sulawesi Selatan (HPN Sulsel) akan segera dilantik. Hal ini ditandai dengan pertemuan di Sunachi Restaurant, Hotel Claro, dengan agenda penyusunan struktur PW HPN Sulawesi Selatan, Rabu (10/07/2024).
Pertemuan tersebut dihadiri Sekretaris Jenderal Himpunan Pengusaha Nahdliyin, Samsul B. Ibrahim, serta Prof. Dr. H. M. Arfin Hamid, SH.MH, Guru Besar dan Pakar Ekonomi Syariah Universitas Hasanuddin yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Tanfidziyah PWNU Sul-Sel.
Ketua PW HPN Sulsel, Tabsyir Sanusi Baco, mengatakan bahwa HPN menjadi wadah yang membuka banyak ruang bagi pengusaha muda Nahdliyin.
“Ide ini sangat cemerlang, menjadi ruang pengabdian bagi pengusaha Nahdliyin yang sudah lama ditunggu-tunggu untuk bekerja mengawal dakwah para ulama karena itu amanah dari orang tua,” ujarnya.
Sekretaris PW HPN Sulsel, Muhajirin, menambahkan bahwa penyusunan struktur telah selesai dan pelantikan dijadwalkan bulan depan.
“Pengurus PW HPN Sulsel secara administratif telah terpenuhi dan akan segera dilantik, rencananya Insya Allah 11 Agustus 2024 di Hotel Claro Makassar dirangkaikan dengan agenda launching sejumlah program besar dan simposium ekonomi kreatif. Semoga Ketua HPN dan Sekretaris Jenderal bisa hadir mengukuhkan secara langsung. Hal ini juga telah kami laporkan ke Anregurutta Ketua Tanfidziyah PWNU Sulsel,” ucapnya.
Sementara itu, Sekjen HPN, Samsul B. Ibrahim, mengungkapkan bahwa potensi Indonesia diharapkan dapat menyeimbangkan perdagangan dengan peningkatan kontribusi ekspor, khususnya produk ekspor dari wilayah timur seperti kelapa sawit dan turunannya, perhiasan, dan kendaraan bermotor.
Ia mengajak HPN dan anggotanya untuk berpartisipasi dalam pembinaan terhadap UMKM, di mana HPN nantinya akan menyiapkan 100 sertifikat halal untuk produk UMKM kalangan Nahdliyin.
“Banyak pengusaha dari kalangan jama’ah NU di Sulawesi Selatan yang potensinya besar dan perlu diajak bersama-sama mengembangkan HPN Sulsel. Semoga di bulan Agustus nanti, segera diterbitkan legalitasnya dan dikukuhkan agar bisa bekerja maksimal,” pungkasnya.