Di tengah aksi, terlihat salah satu peserta sedang menggendong anaknya, yang turut serta dalam unjuk rasa. Hal ini menjadi simbol perjuangan para tenaga honorer yang tidak hanya berjuang untuk diri sendiri, tetapi juga demi masa depan keluarga mereka.
Para tenaga honorer ini juga berharap agar aspirasi mereka didengar dan mendapat solusi yang jelas dari pihak berwenang.
Mereka menegaskan bahwa perjuangan ini bukan hanya tentang hak individu, tetapi juga demi keberlangsungan layanan publik yang mereka jalankan selama ini. (sdl/Mi)