”Ada beberapa komoditi unggulan yang akan dipamerkan, namun kita perlu memahami secara menyeluruh mulai dari asal, proses, cita rasa, aroma, varietas, masa panen, kapasitas produksi, hingga cerita perusahaan dan produk kita,” tutur Andi Tenriawaru.
TEI 2025 dijadwalkan berlangsung pada 15 hingga 19 Oktober 2025 dengan rangkaian kegiatan meliputi pameran produk, seminar dan forum bisnis internasional, business matching, misi dagang, serta konseling bisnis.
”Kita tidak hanya membawa komoditi seperti lada, tetapi juga menargetkan terjalinnya kerja sama atau penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan pembeli dari luar negeri,” jelas Andi Tenriawaru.
Rapat persiapan TEI ini juga dihadiri oleh perwakilan dari beberapa OPD, diantaranya Dinas Kominfo-SP, Dinas Lingkungan Hidup, Bapperida, Dinas Parmudora, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, serta Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu. (fir/ikp-humas/kominfo-sp)












