3. Memastikan kesiapan personel dan sarpras evakuasi,
4. Melaksanakan simulasi tanggap darurat secara rutin,
5. Mengedepankan kecepatan serta ketepatan penanganan,
6. Menjalankan tugas kemanusiaan dengan empati dan profesional,
7. Melakukan penanggulangan bencana sesuai prosedur,
8. Meningkatkan koordinasi lintas stakeholder.
Sementara itu, Wakil Bupati Hj. Puspawati Husler menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan Apel Kesiapan Tanggap Darurat Bencana yang telah dilakukan ini.
Wabup Puspawati berharap, momentum ini dapat memperkuat kolaborasi seluruh elemen dalam mengantisipasi berbagai potensi bencana.
“Mari kita bekerja bersama dengan semangat gotong royong. Kesiapsiagaan hari ini adalah bentuk tanggung jawab kita untuk melindungi masyarakat kita di Luwu Timur dari dampak bencana,” tandas Wabup Puspawati. (asn/ikp-humas/kominfo-sp)












