Luwu Timur – Sejumlah warga Desa Ussu, Kecamatan Malili, menggelar aksi damai di area site PT Prima Utama Lestari (PUL) yang sedang dievaluasi, Selasa (16/9/2025). Aksi ini berlangsung sebagai bentuk penyampaian aspirasi masyarakat lokal ring 1 agar perusahaan lebih memperhatikan kepentingan SDM warga sekitar.
Dalam audiensi yang kemudian dituangkan dalam berita acara resmi, warga menyampaikan empat tuntutan utama.
Pertama, masyarakat meminta PT PUL mengakomodir kontraktor lokal dari Desa Ussu untuk bermitra langsung sebagai kontraktor penambangan.
Kedua, warga mendesak perusahaan agar segera memfasilitasi pertemuan dengan manajemen pusat PT PUL, karena keputusan terkait kemitraan dinilai berada di tingkat manajemen pusat.
Ketiga, warga menegaskan apabila tuntutan tidak dipenuhi, mereka meminta agar mess dan office perusahaan dikosongkan sampai ada pertemuan resmi dengan manajemen pusat.
Keempat, sebelum tuntutan dipenuhi, masyarakat meminta PT PUL tidak melakukan aktivitas pertambangan di wilayah tersebut.
Aksi ini tercatat resmi oleh Polres Luwu Timur. Berita acara tuntutan ditandatangani perwakilan masyarakat Desa Ussu, yakni Murcellin, Tonny, Rahmat, Fandi, dan Mesrut. Dari pihak perusahaan, hadir perwakilan manajemen site PT PUL, Johanes S, serta disaksikan Pj Kepala Desa Ussu, Mars Ian Marion.
Dengan adanya kesepakatan yang tertuang dalam berita acara tersebut, warga berharap PT PUL segera memberikan jawaban dan menindaklanjuti tuntutan mereka agar hubungan antara masyarakat lokal dan perusahaan tetap kondusif. mi/
