“Kami pastikan bahwa data yang kami input adalah data riil, yang menggambarkan kondisi Desa Sumber Agung saat ini. Ini merupakan hasil kerja keras tim pendata dan partisipasi warga selama satu tahun terakhir,” ungkapnya dalam sambutannya.
Pendamping Desa Kecamatan Kalaena, Pangestu, turut memberikan penjelasan mengenai indikator-indikator yang menjadi dasar penilaian ID Desa.
“Indeks Desa mengacu pada enam indikator utama, yaitu: Layanan Dasar, Sosial, Ekonomi, Lingkungan, Aksesibilitas, dan Tata Kelola Pemerintahan Desa. Semua ini menjadi tolak ukur penting dalam menentukan arah pembangunan desa,” terang Pangestu.
Dengan selesainya penetapan ID Desa di seluruh wilayah Kecamatan Kalaena, diharapkan perencanaan pembangunan ke depan akan lebih terarah, partisipatif, dan tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan riil masyarakat desa. War’s/Mi